SCADA

Learn more about SCADA

SCADA dalam industri farmasi

Peran SCADA dalam Menjamin Kualitas Produksi Industri Farmasi

Posted on 2025-06-23 by Misel Editor

Dalam industri farmasi yang diatur dengan ketat, mencapai standar tinggi dalam kualitas dan efisiensi produksi adalah suatu keharusan. Sistem SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition) hadir sebagai solusi yang ideal untuk menghadapi tantangan ini, terutama dalam aspek monitoring, pelacakan, dan kontrol proses secara real-time. Artikel ini akan membahas bagaimana SCADA dapat mengoptimalkan produksi farmasi, mulai dari pemantauan proses, pelacakan batch, hingga integrasi dengan teknologi canggih seperti IoT.Monitoring Proses Produksi Steril Secara Real-TimePemantauan real-time dalam proses produksi sangat penting untuk memastikan konsistensi dan kepatuhan standar kualitas. Dengan SCADA, suhu, tekanan, dan kelembapan dalam proses produksi dapat dikontrol dan diawasi secara efektif, memastikan setiap produk yang dihasilkan memenuhi standar sterilisasi dan kualitas tinggi.Ketahui selengkapnya bagaimana sistem SCADA bekerja dalam artikel Pelajari Bagaimana Sistem SCADA pada Industri BekerjaPelacakan Batch untuk Audit dan KepatuhanDalam industri farmasi, pelacakan batch adalah kunci untuk audit dan kepatuhan terhadap regulasi. Sistem SCADA memungkinkan pencatatan data secara otomatis untuk setiap parameter proses, memastikan audit trail yang lengkap dan memfasilitasi kepatuhan dengan BPOM serta standar internasional lainnya.Pelacakan batch untuk audit.jpg 430.12 KBAlarm Otomatis untuk Proses KritisSistem alarm otomatis yang terintegrasi dalam SCADA memastikan bahwa setiap deviasi parameter penting segera terdeteksi. Peringatan ini memungkinkan operator untuk mengambil tindakan korektif dengan cepat, meminimalisir risiko kesalahan dalam proses produksi yang dapat mempengaruhi kualitas produk.Visualisasi Data Produksi untuk ValidasiDengan SCADA, visualisasi data menjadi lebih sederhana dan mudah dilakukan melalui Human Machine Interface (HMI). Operator dapat melihat histori dan tren produksi, yang tidak hanya memudahkan validasi tetapi juga memungkinkan peluang untuk perbaikan proses lebih lanjut.Strategi Pemeliharaan PrediktifSelain fungsi pengawasan, SCADA dapat diintegrasikan untuk pengelolaan dan pemeliharaan prediktif. Dengan analisis data yang dikumpulkan, sistem dapat memprediksi kemungkinan kegagalan peralatan sebelum terjadi, sehingga perawatan bisa dilakukan lebih dahulu dan mengurangi kerusakan atau downtime produksi.Integrasi Teknologi IoT untuk Efisiensi MaksimalPenggunaan teknologi IoT dalam sistem SCADA dapat meningkatkan efisiensi proses produksi. Sensor IoT yang terhubung dengan SCADA dapat mengumpulkan data secara lebih mendetail dan terus-menerus, membantu perusahaan memahami performance dan melakukan penyesuaian cepat untuk optimalisasi proses. Untuk mengetahui perbedaan antara IoT dan SCADA, baca selengkapnya pada artikel Apa Perbedaan Antara SCADA dan IoT?KesimpulanSCADA memainkan peran krusial dalam memastikan kualitas dan efisiensi dalam industri farmasi. Dengan kemampuannya untuk melakukan pemantauan, pelacakan, dan analisis data, SCADA mendukung kepatuhan terhadap standar ketat dan memungkinkan peningkatan produksi yang berkelanjutan. Mengintegrasikan SCADA dengan teknologi terbaru seperti IoT juga dapat membuka lebih banyak peluang untuk inovasi dan efisiensi yang lebih tinggi.Optimalkan Proses Produksi Anda dengan Sistem SCADA TerpercayaJelajahi solusi SCADA terintegrasi dari PT. Mitrainti Sejahtera Eletrindo yang sesuai dengan standar validasi farmasi dan mendukung efisiensi produksi Anda. Hubungi kami untuk pengembangan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan industri Anda, dan raih keunggulan kompetitif di sektor farmasi.ADDRESSRuko Pengampon Square Blok D-31Jl. Semut Baru, Kel. Bongkaran, Kec. Pabean Cantian Surabaya – Jawa TimurPHONEWhatsApp: +628170006907T.(031) 355 1715F.(031) 355 3995Email: [email protected]: Youtube Misel

SCADA

Penerapan SCADA di Industri Makanan: Jaminan Produksi Aman dan Konsisten

Posted on 2025-06-10 by Misel Editor

Di era digital ini, industri makanan semakin bergantung pada teknologi canggih untuk memastikan keamanan dan konsistensi produknya. Salah satu solusi paling efektif yang digunakan adalah Sistem Pengawasan dan Akuisisi Data atau yang lebih dikenal dengan SCADA. Artikel ini akan mengupas bagaimana SCADA dapat memastikan proses produksi yang lebih aman dan efisien dengan berbagai fitur dan kemampuannya.Kontrol Suhu dan Waktu Produksi yang AkuratSCADA memainkan peran penting dalam menjaga suhu dan waktu produksi yang optimal. Sistem ini dapat memantau dan mengendalikan parameter suhu secara akurat selama proses pemasakan dan pendinginan, yang sangat penting untuk keamanan pangan. Dengan kontrol otomatis, risiko deviasi selama proses dapat diminimalkan sehingga produk yang dihasilkan sesuai dengan standar keamanan pangan. Simak penjelasan lebih lanjut tentang sistem SCADA pada artikel Apa Itu SCADA dan Fungsinya pada Sektor IndustriMonitoring Proses Secara Real-Time dari Bahan Mentah hingga Produk JadiPengawasan yang menyeluruh dari bahan mentah hingga produk jadi adalah keunggulan lainnya dari SCADA. Sistem ini memungkinkan pemantauan real-time seluruh proses produksi, yang membantu mencegah kontaminasi dan meminimalkan kesalahan selama produksi. Dengan demikian, perusahaan dapat memastikan kualitas dan keamanan produknya.Pencatatan Data Otomatis untuk Audit dan SertifikasiOtomasi dalam pencatatan data adalah salah satu manfaat utama dari SCADA. Data produksi disimpan secara otomatis sehingga perusahaan dapat dengan mudah menyiapkan data untuk audit atau proses sertifikasi seperti HACCP maupun BPOM. Ini tidak hanya menghemat waktu tetapi juga meningkatkan akurasi dokumentasi.Teknologi SCADA.jpg 336.1 KBPeringatan Dini Jika Terjadi Deviasi Parameter KritisFitur peringatan dini SCADA membantu perusahaan mengidentifikasi deviasi dari parameter kritis seperti tekanan, suhu, atau waktu. Sistem ini akan memberikan alarm otomatis saat ada penyimpangan, memungkinkan operator untuk segera mengambil tindakan korektif sebelum masalah menjadi lebih besar.Pentingnya Pelatihan Karyawan dalam Pemanfaatan Teknologi SCADAPemanfaatan teknologi SCADA membutuhkan tenaga kerja yang terlatih dengan baik. Pelatihan yang memadai memastikan bahwa karyawan dapat memanfaatkan seluruh fitur SCADA secara efektif dan efisien. Pengetahuan dalam mengoperasikan dan memelihara sistem ini sangat penting untuk memaksimalkan keuntungannya.KesimpulanDengan memanfaatkan sistem SCADA, industri makanan dapat menikmati proses produksi yang lebih aman dan efisien. Dari kontrol suhu hingga monitoring real-time, hingga pencatatan data otomatis untuk audit, setiap elemen menawarkan manfaat signifikan. Dengan ditambah integrasi teknologi terbaru dan pelatihan karyawan, industri ini dapat terus mengoptimalkan operasi mereka untuk memenuhi standar kemanan dan kualitas global.Rekomendasi Distributor Industrial Robotics TerbaikSetelah mengetahui berbagai manfaat SCADA dalam meningkatkan efisiensi dan keamanan produksi, kini saatnya mengimplementasikan solusi terbaik untuk pabrik Anda. PT. Mitrainti Sejahtera Eletrindo (MiSEL) menawarkan beragam solusi sistem SCADA yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan industri makanan. Kami siap membantu Anda meningkatkan efisiensi produksi dan memastikan keamanan produk dengan teknologi mutakhir kami.ADDRESSRuko Pengampon Square Blok D-31Jl. Semut Baru, Kel. Bongkaran, Kec. Pabean Cantian Surabaya – Jawa TimurPHONEWhatsApp: +628170006907T.(031) 355 1715F.(031) 355 3995Email: [email protected]: Youtube Misel

IoT technology

Apa Perbedaan Antara SCADA dan IoT?

Posted on 2024-07-11 by Misel Editor

Perbedaan antara SCADA dan IoT sangat penting belakangan ini di dunia industri. Mungkin anda sudah paham bahwa supervisory control and data acquisition merupakan salah satu sistem untuk mengendalikan industri dengan basis komputer yang jauh lebih otomatis dimana simple dalam proses pengontrolan.SCADA memiliki berbagai macam proses yang kerap digunakan untuk berbagai macam bidang misalnya seperti pada pabrik, manufaktur, tenaga listrik, masih banyak lagi lainnya. Ada berbagai macam proses juga contoh lain yang kerap digunakan seperti fasilitas umum layaknya bandara, pelabuhan, masih banyak lagi lainnya.Yang sekarang jadi pertanyaan apakah ada perbedaan dari supervisory control and data acquisition juga loT? Tentu saja ada, namun kami akan memberikan penjelasan seperti berikut.Pahami Scada sebelum Mengerti Perbedaan antara SCADA dan IoTSebelum anda memahami dengan baik apakah ada perbedaan antara SCADA dengan loTsebaiknya pahami masing-masing dulu. Dimulai dari SCADA, jadi sistem ini memiliki berbagai macam manfaat dalam dunia industri. Sistem ini sering digunakan untuk melakukan penyimpanan data, penyampaian data, atau yang lainnya.Aplikasi SCADA ini memiliki berbagai macam subsistem yang penting. Bisa dikatakan bahwa subsistem ini adalah komponennya. Mulai dari Human Machine Interface, MTU, RTU, dan masih banyak bagian lainnya.RTU kerap disamakan dengan PLT dimana keduanya akan mengatur dengan baik cara untuk menentukan data. Jadi RTU ini akan menerima data dan akan disampaikan pada MTU. Semua subsistem akan bekerja dengan optimal untuk bisa menghasilkan kemudahan dalam proses produksi.Sistem kerjanya sebenarnya sangat sederhana untuk dipahami yaitu bisa digunakan sebagai alat otomatis pemulihan pada gangguan yang bisa dilakukan secara langsung. Sistem yang satu ini mengumpulkan berbagai macam subsistem untuk bisa mengeksekusi perintah pada sistem yang tengah berjalan.Sistem ini akan sangat bergantung pada jumlah Remote Terminal Unit untuk mengumpulkan berbagai macam data juga mengirimkan kembali pada pusat menggunakan sistem komunikasi. Ketepatan dan efisiensi waktu juga bisa memungkinkan proses pengoperasian pada industri agar menjadi lebih optimal.Memahami IoT dengan Baik untuk Sistem KerjanyaLantas apa itu loT? Bagaimana perbedaan antara SCADA dengan loT? Jadi loT adalah Internet of Things. Sebenarnya hal ini adalah sebuah konsep di mana berbagai macam alat elektronik bisa terhubung dengan menggunakan internet. Hal ini akan memudahkan anda untuk melakukan akses data juga kontrol terhadap berbagai macam alat elektronik tersebut.Metode yang digunakan sangat bervariasi mulai dari web server, aplikasi desktop, maupun mobile aplikasi. Jadi alat elektronik yang dimaksud bisa seperti sensor, handphone, lampu rumah, pintu otomatis, kamera CCTV, dan masih banyak yang lainnya.Misalnya, sebuah rumah memiliki CCTV yang bisa terhubung dengan internet. Hal tersebut juga menggunakan sistem IoT. Nah, tahukah anda bahwa lot juga dapat dibuat sendiri?Seperti sudah disebutkan bahwa berbagai macam harus bisa dikaitkan dengan internet dan semua alat bisa di monitor dengan mudahnya. Ada berbagai macam cabang ilmu yang bisa membantu anda untuk membuat IoT sendiri.Untuk bagian ilmu elektro maka bisa mencoba untuk memahami Arduino, pemahaman sensor, dan juga tentang listrik. Sedangkan untuk jaringan bisa pada pemahaman router, IP, subnet mask, Ethernet, dan juga Wifi.Nantinya aplikasi dan Arduino dapat terhubung dengan web server, desktop app, dan mobile app. Jadi akan semakin memudahkan pemilik untuk bisa memberikan kontrol. Hal ini tentu tidak berbeda jauh dengan SCADA. Lantas dimana perbedaannya? Perbedaan antara SCADA dan IoT Wajib DipahamiAda perbedaan antara SCADA dengan IoT.Berbagai macam perbedaan tersebut bisa dijabarkan sebagai berikut.1.  SCADA luas, IoT untuk alatPerbedaan antara SCADA dan IoT yang signifikan bisa terlihat dari fungsinya. SCADA akan bekerja untuk memonitor semua proses sedangkan IoT hanya digunakan pada benda maupun alat. Jadi jika digunakan untuk kilang minyak tanah, hasil pengolahan air, pabrik, dan manufaktur lainnya ternyata hal ini bisa dipantau menggunakan Real Time SCADA. Sedangkan IoT hanya digunakan untuk memonitor alat seperti lampu, pompa, suhu, dan lainnya.2.  SCADA lebih handalJadi perbedaan antara SCADA dan IoT selanjutnya ternyata SCADA jauh lebih handal jika dibandingkan dengan IoT. Sebagian besar industri menggunakan SCADA karena keterbukaan dan keandalan transfer data. Hal ini dilakukan agar lebih maksimal dan tentu saja IoT belum bisa melakukannya dengan luas dan dalam cakupan yang banyak.3.  SCADA lebih amanSelanjutnya SCADA jauh lebih aman digunakan karena penggunaan server internal yang bisa diakses oleh beberapa orang tertentu. Terkadang ada beberapa perusahaan yang akan menggunakan web untuk bisa memonitor dari jarak jauh proses SCADA.Hal ini tentu sangat jauh berbeda dengan IoT dimana lebih menawarkan basis untuk cloud dan bisa mengakses alat atau benda yang diinginkan dengan mudahnya.Mungkin tidak banyak yang tahu tetapi ada banyak perbedaan antara SCADA dan IoT yang sebenarnya sangat jelas. Bahkan hal ini juga terlihat dari fungsi masing-masing.Sebagai penyedia jasa otomatisasi industri, PT MiSEL juga menyediakan jasa pembuatan SCADA untuk kebutuhan bisnis anda. Hubungi kami untuk mengkonsultasikan kebutuhan pemasangan SCADA di industri anda.

Integrasi PLC

Apa Perbedaan antara PLC, SCADA, DCS, dan HMI?

Posted on 2024-07-08 by Misel Editor

Perbedaan antara PLC, SCADA, DCS, dan HMI terbilang cukup banyak karena dilihat dari fisik saja sudah bisa diketahui perbedaannya. Meskipun begitu, keempatnya memiliki fungsi yang sama karena sering digunakan dalam bidang otomasi industri.Sekarang ini, dunia industri semakin canggih dengan adanya berbagai teknologi yang bisa dimanfaatkan untuk memudahkan pekerjaan. Otomasi industri tentu membuat pekerjaan jadi lebih efektif dan efisien, tergantung dengan teknologi yang digunakan.PLC (Programmable Logic Controller)Dalam bahasa Indonesia, PLC sering disebut sebagai kontrol logika terprogram. Bahasa program yang digunakan pada setiap teknologi tentu saja berbeda, tergantung dengan pengembang yang membuat teknologi, termasuk dengan PLC. Omron juga memproduksi PLC untuk memenuhi kebutuhan Anda, PLC Omron memiliki beragam series dengan fitur lengkap.Program yang menggunakan ladder diagram sebagai bahasa ini memiliki proses automation yang cukup sederhana. Selain itu, PLC memiliki kecepatan yang lebih tinggi dalam pembuatan jadi banyak digunakan dalam modul pelatihan di sekolah. Perbedaan antara PLC, SCADA, DCS, dan HMI juga bisa dilihat dari harganya karena PLC dijual dengan harga yang lebih murah dibanding lainnya. Tidak heran jika sering digunakan untuk keperluan pembelajaran, seperti yang ada di SMK atau perkuliahan.Untuk lebih memahami cara kerja PLC, Anda harus tahu bagaimana gambarnya secara diagram. Diagram tersebut biasanya terdiri dari Start Oil, Stop Oil, Oil Motor, Start Main, Stop Main, Main Motor hingga END.SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition)Setelah memahami PLC, Anda juga perlu mengetahui apa itu SCADA agar bisa melihat perbedaan antara PLC, SCADA, DCS, dan HMI. SCADA merupakan sistem kendali berbasis komputer yang digunakan untuk mengontrol suatu proses.Sistem SCADA terdiri dari beberapa komponen dengan fungsinya masing-masing, mulai dari antarmuka hingga PLC juga menjadi bagian dari SCADA. Komponen yang pertama adalah antarmuka manusia mesin atau Human-Machine Interface (HMI).Komponen kedua adalah unit terminal jarak jauh yang berfungsi sebagai penghubung beberapa sensor pengukuran dalam suatu proses. Selain itu, SCADA membutuhkan sistem pengawasan berbasis komputer sebagai pengumpul data. Bukan hanya itu, sistem SCADA juga membutuhkan infrastruktur komunikasi untuk menghubungkan unit terminal dengan sistem pengawasan dalam jarak jauh. Terakhir, SCADA juga membutuhkan PLC untuk menyempurnakan sistem kendali terbaik. Pelajari lebih lanjut sistem ini dalam artikel Pengertian SCADA dan Fungsinya, Lengkap dengan Komponennya berikut.DCS (Distributed Control System)Perbedaan antara PLC, SCADA, DCS, dan HMI juga bisa Anda lihat jika sudah memahami DCS. Sistem kontrol berbasis komputer ini digunakan dalam suatu proses yang lebih kompleks di mana kontroler otonom didistribusikan ke semua sistem.Proses yang kompleks biasanya terdiri dari banyak loop kontrol atau perintah masukan dan keluaran. Proses engineering menjadi salah satu perbedaan yang paling menonjol antara PLC, SCADA dengan DCS.Proses engineering DCS lebih mudah karena bisa dikerjakan oleh Process engineer yang memahami proses dikontrol dan tidak membutuhkan banyak orang, meskipun jumlah I/O mencapai puluhan ribu. Oleh karena itu, Anda tidak perlu memanggil engineer khusus yang memahami logika pemrograman maupun sistem kontrol secara advance karena prosesnya yang relatif lebih mudah. Selain itu, perbedaan yang terlihat jelas adalah DCS berorientasi pada proses dan digerakkan oleh status proses, sedangkan SCADA lebih berorientasi pada pengumpulan data dan digerakkan oleh peristiwa.HMI (Human-Machine Interface)Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, HMI diartikan sebagai antarmuka manusia mesin. Sistem ini berfungsi untuk menghubungkan antara manusia dengan mesin sehingga sudah dimanfaatkan oleh perusahaan modern sekarang ini.Contoh hubungan antara manusia dengan mesin adalah operator yang memberikan perintah pada mesin untuk menambah kecepatan. Suatu sistem sudah diprogram sebelumnya dengan memasukkan semua perintah untuk memudahkan interaksi.HMI menjadi komponen pelengkap dalam banyak otomasi industri karena suatu mesin pasti tetap membutuhkan tenaga manusia untuk memberikan perintah sesuai dengan kebutuhan pada proses produksi di suatu industri.Seorang operator harus mengerti apa yang dilakukan jika ingin memberikan perintah pada mesin. Tombol yang harus ditekan tentunya berbeda, misalnya untuk menambah kecepatan atau menambah suhu yang diperlukan dalam proses produksi.Pilih Sesuai Kebutuhan IndustriSetelah mengetahui perbedaan yang ada, tentu kita akan berpikir manakah dari PLC, SCADA, DCS dan HMI yang lebih unggul. Jika ada pertanyaan mana yang lebih unggul maka jawabannya adalah tergantung dengan kebutuhan industri. Setiap sistem kendali memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda-beda jadi sistem kendali terbaik adalah sistem yang sesuai kebutuhan. Anda bisa memilih sistem kendali dengan tepat jika mengetahui perumpamaan yang ada.Misalnya ada pohon dengan tinggi 10 meter, maka lebih cocok menggunakan PLC. Jika Anda ingin memanen tanaman yang sudah cukup umur, tinggi dan ukuran di ladang berukuran 10 hektar, maka akan lebih cocok menggunakan SCADA.Namun, jika Anda ingin mengelola ladang dari awal, mulai penyiraman, pemupukan, penanaman bibit baru dan panen, maka lebih cocok menggunakan DCS. Setiap sistem tersebut nantinya akan membutuhkan interaksi manusia dengan mesin.Jika Anda sedang membutuhkan sistem kendali berbasis komputer, maka tentukan terlebih dahulu apa yang menjadi kebutuhan industri tersebut. Setelah itu, pahami perbedaan antara PLC, SCADA, DCS, dan HMI untuk memilih sistem yang tepat.PT MiSEL merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa automation untuk industri dan gudang. Kami bisa membantu menyiapkan HMI dan SCADA sesuai dengan kebutuhan Anda. Hubungi kami sekarang untuk mengkonsultasi kebutuhan HMI dan SCADA anda.

Ilustrasi SCADA

Apa Itu SCADA dan Aplikasinya di Dunia Industri

Posted on 2024-07-05 by Misel Editor

Sistem SCADA adalah teknologi penting yang banyak digunakan di berbagai industri untuk memantau dan mengendalikan proses secara otomatis. Dengan sistem ini, perusahaan dapat mengumpulkan data real-time, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi risiko kesalahan manusia.Bagi Anda yang ingin memahami bagaimana sistem ini bekerja, artikel ini akan membahas mulai dari definisi sistem SCADA, komponen utama, hingga penerapannya di berbagai bidang industri. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan gambaran lengkap mengapa sistem SCADA menjadi bagian vital dalam operasional modern.Definisi SCADAApa itu SCADA? Penting untuk mengetahui arti dari istilah ini sebelum membahas lebih lanjut. Tujuannya adalah agar para pembaca tidak bingung juga mempermudah mereka dalam memahami materi baru. SCADA merupakan singkatan yang memiliki arti pengawasan dan akuisisi data. Lebih mudah dipahaminya adalah ia merupakan aplikasi diletakkan pada satu sistem di mana nantinya akan mengontrol, memonitor hingga mengumpulkan data dari beberapa sumber. Komponen SCADAAda beberapa sistem pada SCADA ini yaitu dapat mencakup keseluruhan dari RTU (Remote Terminal Units), RCC (Area Control Center) atau biasa disebut Stasiun Utama dan juga jaringan telekomunikasi. Untuk jaringan terakhir itu ternyata merupakan gabungan dari telekomunikasi data antara RTU sampai Stasiun Utama.1. Remote Terminal Unit (RTU)Remote Terminal Unit atau RTU merupakan remote station dalam bentuk prosesor yang fungsinya adalah menerima, mengolah, dan meneruskan informasi dari master station ke sistem yang diatur dan juga sebaliknya.2. SensorSensor ada yang analog dan ada yang digital. Sensor ini merupakan kontrol relai yang langsung berhubungan dengan berbagai macam aktuator.3. Master Terminal UnitMTU berfungsi untuk menampilkan data pada operator melalui HMI, mengirimkan sinyal kontrol ke plant yang berjauhan, serta mengumpulkan data dari lokasi yang jauh.4. Human Machine InterfaceFungsi utamanya adalah sebagai jembatan antara operator supaya bisa memahami bagaimana mesin itu bekerja.5. Communication SystemBagian ini merupakan sistem komunikasi antara MTU-RTU maupun antara RTU dan field6. Field DeviceMerupakan plant berbagai aktuator dan sensor. Kedua hal inilah yang diawasi dan dikendalikan supaya sesuai dengan apa yang diinginkan.7. Supervisory ComputerKomponen ini merupakan hal utama dari seluruh sistem yang menyelesaikan proses sesuai program yang dibuat.Cara Kerja SCADAUntuk menjalankan komunikasi antara unit terminal jarak jauh (RTU) dengan stasiun utama (MS) pastilah dapat dilakukan karena adanya dukungan. Beberapa diantaranya seperti serat optik, Pembawa Saluran Listrik (PSL) dan juga radio. Dalam hal ini, seluruh data dikumpulkan kemudian akan dikirim dengan beberapa protokol. Jika ada pertanyaan protokol apa biasanya? Jawabannya adalah akan tergantung pada penyedia jasa SCADA itu sendiri. Jika Anda berkunjung ke jasa A bertanya apa itu SCADA dan jenis protokolnya, bisa jadi ia menggunakan Indatic 33 atau bahkan IEC-60870.Sistem yang Terdapat pada SCADATidak semua jasa ternyata bersepakat menggunakan sistem dan komponen yang sama. SCADA dunia industrial ternyata penuh dengan rahasia hingga tidak banyak kalangan tidak tau sistem para pesaingnya. Di pembahasan ini, akan dibahas jenis yang biasa digunakan berdasarkan banyaknya permintaan dari pelanggan.Biasanya, SCADA di dunia industrial itu sendiri akan terdiri dari beberapa poin disebutkan berikut ini. Mulai dari antarmuka manusia mesin atau biasa disebut juga Human-Machine Interface. Selanjutnya juga biasa digunakan pada unit terminal jarak jauh, tujuannya adalah menghubungkan beberapa sensor pengukuran pada proses-proses tertentu.Untuk poin tidak kalah penting seperti sistem pengawasan berbaris komputer demi mengumpulkan data juga ada kaitannya dengan sistem SCADA. Pemerintah juga biasanya mempercayakan SCADA untuk proses infrastruktur komunikasi. Tujuan dari pemerintah melakukan hal tersebut adalah demi untuk menghubungkan antara unit terminal yang berjarak jauh dengan sebuah sistem pengawasan. Terakhir adalah untuk PLC atau banyak pengguna juga mengenalnya dengan istilah Programmable Logic Controller. Dari semua komponen yang terlibat, biasanya akan menjadi satu sistem saja yaitu SCADA. Rujukannya adalah pada sistem pusat atau keseluruhan sehingga lebih mudah dalam menetapkan hasil akhir. Sistem pusat pada SCADA di dunia industrial ini ternyata dipakai karena ingin melakukan pemantauan di wilayah terpencil atau remote location. Industri Yang Sudah Menerapkan SCADAUntuk saat ini, sistem tersebut sudah cukup terkenal di berbagai kalangan dan pastinya pelaku industri sudah tidak asing lagi. Oleh karenanya, penggunaan dari aplikasi ini sendiri ternyata sudah cukup meluas. Bahkan, ada banyak pelaku bisnis merasa tidak maksimal jika tidak mendapatkan data dengan memanfaatkan aplikasi bersangkutan.Misalnya saja ladang minyak dan gas hulu kini sudah memanfaatkan kecanggihan dari apa itu SCADA. Tidak hanya itu, untuk produksi jaringan listrik dengan tegangan tinggi hingga aplikasi serupa juga sudah menggunakannya. Karena, sistem dengan konfigurasi demikian ternyata dapat digunakan untuk memantau sampai mengontrol area produk dalam cakupan luas. Selain itu, untuk beberapa proses industri seperti generator tenaga listrik dan juga pabrik juga sudah mulai juga dengan SCADA. Dalam bidang infrastruktur seperti pengolahan limbah, penjernihan air minum, pipa gas dan minyak hingga distribusi listrik juga sudah. Jika Anda ingin mendapatkan notifikasi otomatis untuk sistem peringatan dini dan sirine juga bisa dengan ini. Sistem SCADA tidak hanya penting dalam manufaktur berat saja, tapi juga memiliki peran kritis di industri farmasi. Dalam konteks farmasi, sistem SCADA berfungsi untuk memantau parameter produksi seperti suhu, kelembapan, dan aliran bahan dengan ketat agar produk tetap aman dan layak konsumsi. Jika ingin membaca lebih lanjut tentang bagaimana sistem SCADA menjamin kualitas produksi di industri farmasi, cek artikel Peran SCADA dalam Menjamin Kualitas Produksi Industri Farmasi.Begitu pula di industri makanan, SCADA membantu menjaga standar produksi tetap konsisten dan aman. Dari pengendalian keamanan pangan hingga sanitasi, sistem ini memungkinkan pengawasan real-time agar semua variabel produksi sesuai aturan. Untuk contoh penerapan nyata di industri makanan, Anda bisa melihat artikel Penerapan SCADA di Industri Makanan: Jaminan Produksi Aman dan Konsisten.Dalam cakupan luas, beberapa proses fasilitas ternyata mirip dengannya juga. Contohnya adalah stasiun ruang angkasa, bandara, pelabuhan hingga gedung dalam berbagai macam tipe. Di lapangan, contoh dari sistem SCADA ini juga bisa dengan mudah ditemui. Contohnya saja pada produksi Upstream, tegangan menengah (Power Transmission and Distribution) dan juga aplikasi SCADA di dunia industrial lainnya. Untuk mengetahui lebih dalam SCADA dalam industri, Anda dapat membaca artikel berjudul Pelajari bagaimana sistem SCADA pada industri bekerja. Sistem Sejenis SCADA, Di mana Saja? Sejauh ini, ada satu sistem mirip dengan SCADA itu hanya bisa dijumpai di pabrik proses, perawatan dan jenis lainnya. Untuk hal yang sejenis ini biasa dikenal dengan istilah DCS atau Distributed Control System. Fungsinya memang mirip sekali untuk keduanya, namun unit pengumpul dan juga pengontrol data itulah yang ternyata berbeda. Untuk proses komunikasinya bisa menggunakan LAN atau jaringan lokal dengan kecepatan cukup tinggi. Sistem ini sudah terbukti memang dibutuhkan sekali oleh industri untuk menerapkan konsep otomatis dan juga pengontrol jarak jauh. Meski jauh, untuk akses ternyata bisa dengan real-time karena sudah ada software dan juga transfer data. Dengan begitu, faktanya adalah hal ini akan sangat mendukung kegiatan industri terutama dalam bidang hasilnya. Bisa lebih maksimal dan juga terkontrol dengan tujuan akhir mendapatkan keuntungan lebih besar daripada pengeluaran. Mesin SCADA di dunia industri akan beroperasi secara otomatis dan industri akan tetap berjalan meski dikendalikan dari jarak jauh. Software untuk SCADABerikut adalah software atau aplikasi yang dapat digunakan untuk SCADA, Antara lain :WonderwareSCADA OMRON CX-SERVER OPCINTELLUTION IFIX SCADAAVEVA Plant SCADAConneXviewEcoStruxure Geo SCADADan lain lainRekomendasi Penyedia Sistem SCADASebagai System Integrator resmi OMRON dan DELTA, kami telah terlatih dan berpengalaman dalam mengembangkan sistem SCADA untuk proses industri. Kami menawarkan sistem SCADA terbaik dengan merek OMRON atau DELTA untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami. Kami telah mengerjakan beberapa proyek seperti Instrumen data pemantauan, sistem penyediaan air, sistem pencampuran resep & catatan, dan banyak lagi.PHONEWhatsApp: +628170006907T.(031) 355 1715F.(031) 355 3995Email: [email protected]: Youtube Misel

Sistem SCADA

Evolusi SCADA di Dunia Industri

Posted on 2024-06-10 by Misel Editor

Pada berbagai bidang teknologi memang akan terus berkembang dan mengalami perubahan, begitu juga dengan terjadinya evolusi SCADA di dunia industri. SCADA sendiri memang memiliki fungsi yang sangat penting dalam dunia industri. Oleh karena itu, pada masa sekarang memang sudah sangat banyak yang mengaplikasikannya dengan baik. Apalagi dalam menjalankan fungsi monitoring memang SCADA adalah pilihan yang sangat tepat saat ini. Setiap sistemnya juga sudah disesuaikan dengan kebutuhan lapangan di dunia industri masa kini. Jadi memang penggunaannya akan menjadi solusi paling tepat untuk melakukan pengawasan secara menyeluruh dan tersistem tentunya. Hal ini membuat berbagai perkembangan dan perubahan atau evolusi juga terus dilakukan pada teknologi tersebut. Perubahan yang ada tentu saja untuk membuat penggunaannya bisa semakin optimal dalam membantu memudahkan proses monitoring dalam dunia industri. Akan semakin banyak bidang terbantu dengan adanya segala perkembangan tersebut. Perkembangan dalam evolusi SCADA yang ada di dunia industri akan terus dilakukan sampai menemukan formulasi terbaik dan bisa berkerja efektif sesuai kebutuhan. Memang diperlukan berbagai penyesuaian hingga mencapai titik tersebut, tetapi teknologi saat ini juga sudah banyak mendukung perkembangannya maka tidak perlu ragi lagi SCADA masa kini akan segera muncul di industri. SCADA Generasi Awal dan Masih Terus Berkembang Evolusi SCADA di dunia industri memang masih terus terjadi dan berkembang. Pada masa awal pembuatannya, SCADA hanya menggunakan satu MTU sebagai master komputernya. MTU ini yang bertugas untuk melakukan supervisory control serta akuisisi data. Data tersebut didapatkan MTU dari berbagai RTU. RTU yang ada bisa hanya satu atau beberapa jumlahnya bergantung pada kebutuhan masing-masing. Sistem ini akan berfungsi sebagai sistem komunikasi pada jalur radio, telepon, dan jaringan komunikasi lainnya. Dengan begitu data yang didapatkan dari lapangan juga bisa valid sesuai keadaan sebenarnya. Ini adalah formasi dasar dari teknologi monitoring ini dan menjadi awal dari perkembangan evolusi SCADA di dunia industri. Formasi ini tentunya sudah memberikan banyak bantuan terutama untuk bidang industri dalam menjalankan fungsinya. Meskipun memang masih da beberapa keterbatasan yang terjadi dalam sistem teknologi ini. Tentu saja tidak berhenti sampai di sana karena generasi pertama ini terus dikembangkan pada masa-masa berikutnya. Namun dasar dari sistem utama SCADA adalah jaringan komunikasi dari RTU menuju ke MTU. Sebelum selanjutnya berbagai teknologi dan kecanggihan tambahan diberikan pada masing-masing komponen di dalamnya. Perkembangan SCADA pada Waktu Selanjutnya Pada generasi berikutnya, RTU intelligent sudah mulai teraplikasikan. Adanya tambahan teknologi ini membuat fungsi kontrol lokal bisa dilakukan oleh RTU di lokasi lapangan masing-masing. Tentu ini adalah fungsi yang sangat membantu untuk memudahkan pekerjaan karena RTU pada setiap lokasi sudah memiliki kepintarannya sendiri sebagai jaringan komunikasi. Masa evolusi SCADA di dunia industri generasi ini, MTU hanya berfungsi sebagai survey control. MTU ini akan mengawasi beberapa atau semua RTU yang ada dan mengumpulkan datanya sebagai pusat informasi. Dengan adanya sistem ini maka pihak operator perlu mengoperasikan setiap local plant yang akan membutuhkan MMI local. Untuk menyiasati hal tersebut banyak juga pihak pabrikan yang melakukan perubahan terhadap penggunaan MTU dan RTU menjadi MMI. Mereka membedakan antara yang master dengan remote dan terhubung melalui jaringan microwave satelit. Cara ini memang dipercaya lebih menguntungkan untuk dilakukan. Namun meskipun begitu, tetap saja ada yang lebih nyaman tetap menggunakan RTU sebagai sistem di dalamnya. Anda bisa mempertimbangkan dengan baik mana yang sebaiknya dilakukan sesuai pertimbangan serta kebutuhan masing-masing. Dengan begitu tidak akan ada hal yang menyimpang karena semuanya sudah diatur berdasarkan kebutuhan pada industri tersebut. Evolusi SCADA yang ada pada Masa Kini Pada era digital seperti sekarang ini memang semuanya serba menggunakan internet. Begitu juga dengan evolusi SCADA yang ada di dunia industri dalam penggunaan SCADA yang juga mulai memanfaatkannya. Konsep pada teknologi ini dikembangkan menjadi lebih sederhana, tetapi tetap efektif untuk diaplikasikan. Sehingga penggunaan teknologi internet di dalamnya menjadi solusi paling tepat dalam memudahkan segalanya. Dalam evolusi SCADA di dunia industri sudah ada berbagai penelitian yang dilakukan mengenai mobile SCADA dan masih terus dikembangkan hingga saat ini. penggunaan sensor nirkabel pada teknologi ini juga menjadi salah satu langkah perkembangan yang mampu memberikan perubahan besar pada sistemnya. Ketika diaplikasikan pada sebuah industri yang besar tentu juga bisa menghemat biaya dan tenaga apalagi tenaga manusia. Teknologi ini akan membantu untuk menekan pengeluaran industri sehingga bisa lebih optimal lagi pengaturannya dalam kebutuhan produksi lainnya. Dalam jangka panjang tentunya Anda melihat adanya kemungkinan keuntungan tersebut. Mobile SCADA ini terus dikembangkan dengan berbagai protokol kendali yang nantinya akan dijadikan sebagai dasar dari pembuatan sistem perangkat lunak. Rencananya pengembangan dari evolusi SCADA di dunia industri ini akan dibuat sebaik mungkin agar lebih mudah diaplikasikan, maintenance muda, generik, dan mobile tentunya.

SCADA sistem tenaga

Pelajari Bagaimana Sistem SCADA pada Industri Bekerja

Posted on 2024-06-10 by Misel Editor

Sistem SCADA pada industri adalah solusi otomatisasi yang memungkinkan proses produksi dan operasional dikendalikan secara real-time melalui komputer. SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition) berperan penting dalam meningkatkan efisiensi, akurasi, dan keamanan pada berbagai sektor industri, mulai dari manufaktur hingga distribusi energi.Saat ini, banyak industri mulai menerapkan SCADA untuk meningkatkan operasional. SCADA digunakan dalam sektor listrik, air, minyak, gas, hingga pabrik. Artikel ini akan membahas secara spesifik SCADA dalam industri.Sistem scada.jpg 38.69 KBPrinsip Kerja Sistem SCADA pada IndustriSCADA bekerja dengan mengumpulkan data dari alat-alat atau sensor melalui RTU atau PLC. Data ini dikirim ke pusat kendali, lalu ditampilkan di HMI. Operator bisa melihat grafik, angka, atau alarm jika terjadi masalah.SCADA memungkinkan dua jenis pengendalian:Open loop: Untuk pengendalian jarak jauh yang menggunakan jaringan luas seperti WAN dan sinyal radioClosed loop: Untuk area lokal dengan jaringan LAN, mirip seperti DCS (Distributed Control System)Dengan sistem ini, operator bisa melihat apa yang terjadi dan memberi perintah dari jarak jauh. Semuanya bisa berlangsung secara otomatis dan real-time.Manfaat SCADA bagi IndustriPenerapan sistem SCADA pada industri memberikan berbagai keuntungan strategis, di antaranya:Efisiensi operasional: proses berjalan otomatis dan lebih cepat tanpa campur tangan manual yang intensifPemantauan real-time: semua aktivitas dapat dimonitor secara langsung dari pusat kendaliPengambilan keputusan berbasis data: sistem mencatat seluruh histori dan performa operasionalDeteksi dini gangguan: sistem dapat mengirimkan alarm atau notifikasi jika terjadi anomaliPenghematan biaya: mengurangi kebutuhan tenaga kerja untuk tugas rutin dan menghindari kerusakan sistem akibat keterlambatan deteksiDengan manfaat tersebut, SCADA menjadi tulang punggung otomasi di berbagai sektor industri modern. Untuk mengetahui lebih dalam tentang keuntungannya, Anda dapat membaca artikel berjudul Keuntungan Menggunakan SCADA.Contoh Penerapan Sistem SCADA dalam Dunia IndustriBerikut beberapa sektor industri yang umum menggunakan sistem SCADA:1. Industri ListrikSCADA membantu mengatur pembangkit, jaringan distribusi, dan pemantauan beban listrik. Gangguan bisa dideteksi lebih awal dan dicegah menyebar.2. Pengolahan Air dan LimbahSCADA digunakan untuk mengatur aliran air, tekanan, dan proses pengolahan limbah secara otomatis. Operator bisa melihat semua proses dari ruang kendali.3. Minyak dan GasDi ladang minyak dan gas, SCADA memantau tekanan, aliran fluida, dan kondisi pipa. Sistem ini juga mengatur katup atau pompa dari pusat kontrol.4. Pabrik ManufakturSCADA mengontrol mesin produksi, menyimpan data proses, dan membantu menjaga kualitas produk secara konsisten.5. Infrastruktur TransportasiSCADA dipakai di bandara, stasiun, dan pelabuhan. Sistem ini mengatur penerangan, AC, pintu otomatis, dan sistem keamanan.Sistem SCADA pada industri membantu proses produksi menjadi lebih cepat, aman, dan efisien. Teknologi ini memungkinkan pengawasan dan pengendalian proses dari jarak jauh secara real-time. Dengan banyaknya manfaat dan fleksibilitasnya di berbagai sektor, SCADA kini menjadi sistem penting dalam dunia industri modern. Penerapan yang tepat dapat membantu perusahaan tumbuh dan bersaing lebih baik di era digital.Implementasi SCADA untuk Industri AndaJika Anda berencana meningkatkan efisiensi dan kontrol proses dalam industri, maka penerapan sistem SCADA adalah langkah yang tepat. Namun, perencanaan dan desain sistem harus dilakukan oleh tenaga ahli agar sistem berjalan optimal dan sesuai kebutuhan industri. MiSEL hadir sebagai penyedia solusi otomatisasi industri, termasuk jasa pembuatan sistem SCADA.  Hubungi tim kami untuk konsultasi dan rancang sistem SCADA yang tepat untuk bisnis Anda.ADDRESSRuko Pengampon Square Blok D-31Jl. Semut Baru, Kel. Bongkaran, Kec. Pabean Cantian Surabaya – Jawa TimurPHONEWhatsApp: +628170006907T.(031) 355 1715F.(031) 355 3995Email: [email protected]: Youtube Misel

Hal Mendasar Mengenai SCADA

Posted on 2024-06-10 by Misel Editor

SCADA merupakan sebuah singkatan yang muncul dari dari Supervisory Control and Data Acquisition menjadi sebuah hal mendasar mengenai SCADA yang kini sedang banyak dibahas. Perlu diketahui bahwa nama ini bukanlah teknologi khusus dengan komponen ternama melainkan sebuah aplikasi saja. Aplikasi apa itu? Yaitu hampir semua aplikasi menyajikan berbagai macam data di lapangan. Tujuan dari SCADA ini sendiri adalah untuk mengontrol sistem dengan beberapa macam elemen terdapat didalamnya. Untuk elemen pertama sebagai hal mendasar SCADA adalah proses, sistem dan mesin. Ketiga elemen ini kemudian akan dipantau juga dikontrol dalam bentuk power plant, jaringan komputer, sistem pengairan hingga lampu lalu lintas. Elemen kedua adalah berupa jaringan peralatan cukup cerdas yang memudahkan proses tatap muka ke sistem. Tidak terjadi begitu saja melainkan dari sensor dan luaran kontrol. Maka, dengan adanya jaringan melalui pemanfaatan sistem tadi akan memudahkan pengguna dalam melakukan sistem pengontrolan pada komponen sistem demi tercapainya tugas kerja. Di mana Biasanya Aplikasi SCADA ini Digunakan? Karena pembahasannya masih hal mendasar mengenai SCADA, maka banyak dari pembaca mungkin tidak tau di mana biasanya aplikasi ini digunakan. Untuk menjawabnya, pengguna bisa memanfaatkannya sebagai pengatur peralatan fisik yang ada di pabrik atau perusahaan. Pada berbagai macam industri, biasanya SCADA ini dimanfaatkan untuk melakukan berbagai macam tugas pabrik secara otomatis. Tujuannya adalah menggantikan posisi manusia yang memiliki kemampuan terbatas terhadap pekerjaan. Terutama untuk pekerjaan berat pasti akan membutuhkan tenaga ekstra, sehingga akan menyulitkan kita. Namun, dengan adanya SCADA ini masih juga membutuhkan tenaga manusia untuk mengoperasikannya tetapi mereka tidak perlu terlibat langsung lagi di lapangan. Untuk pemaparan secara jelas akan diberikan contoh sebagai berikut. Misalnya, SCADA digunakan dalam bidang penghasil sampai distribusi listrik untuk mengetahui seberapa besar arus dan tegangannya. Contoh lainnya adalah sebagai proses pemantauan dan pengaturan laju aliran air di mana biasanya sangat membantu mereka di bidang distribusi air serta penampungan. Tidak hanya itu, dalam hal produksi ternyata hal mendasar mengenai SCADA juga sangat berguna. Sistemnya kemudian akan mengatur invetori komponen yang ada, mengatur secara otomatis alat serta robot dan melakukan kontrol kualitas. Pada lampu lalu lintas juga sebenarnya memanfaatkan aplikasi satu ini untuk mengontrol laju trafik dan melacak lokasi tertentu. Hal Mendasar Mengenai SCADA, Kenapa Pabrik Membutuhkan Suatu SCADA? Pertanyaan tersebut memang cukup simpel jika dipertanyakan kepada mereka orang awam, tetapi tidak untuk pemilik usaha berkaitan dengan pabrik dan industri. Untuk itu, akan diberikan jawaban akurat kenapa Anda mungkin akan membutuhkan SCADA. Tetapi sebelum itu, pastikan lagi bahwa Anda sudah cukup mengenal apa yang paling dibutuhkan dalam bisnis. Anda akan membutuhkan aplikasi tersebut jika jawaban dari beberapa pertanyaan dibawah ini terjawab lebih dari 80%. Namun, meskipun jawaban lebih kecil dari angka yang sudah disebutkan tidak menutup kemungkinan bahwa di masa akan datang usaha Anda membutuhkan SCADA. Pertanyaan pertama adalah apakah peralatan Anda ternyata membutuhkan suhu yang memang terkontrol? Atau juga mengharuskan adanya catu daya juga segala sesuatu berkaitan dengan parameter dan operasi. Selanjutnya, pertanyaan ini juga cukup penting untuk dipertimbangkan yaitu mengenai apakah Anda perlu tau secara akurat untuk waktu, status dari komponen dan peralatan pada sistem kompleks? Anda juga harus memperhatikan akan kebutuhan masukan yang mungkin akan mempengaruhi pengeluaran. Maka jika iya, aplikasi SCADA sangat dibutuhkan dan akan memudahkan pekerjaan yang mungkin terasa berat. Terakhir, jika Anda perlu tau di mana teradi kerusakan, kesalahan hingga kemudahan dalam sistem, kemungkinan besar harus menggunakan Supervisory Control and Data Acquisition. Ternyata ini Keuntungan Menggunakan Sistem ini Hal mendasar mengenai SCADA juga ternyata berhubungan dengan apa saja manfaat yang akan diterima oleh pelanggannya. Maka, berikut ini akan membahas hal menarik berkaitan dengan kemudahan pekerjaan apa saja untuk Anda jika menggunakannya. Pertama, Anda bisa melakukan akses bebas pada pengukuran kuantitatif dari proses penting. Selanjutnya yang juga tidak kalah penting adalah di mana Anda bisa memperbaiki sekaligus mendeteksi kesalahan secara tepat dan akurat. Karena, jika dibiarkan lebih lama biasanya masalah tersebut akan semakin buruk. Sehingga, kemungkinan terburuk yang terjadi adalah malah akan terjadi kerugian pada usaha. Tidak kalah penting, Anda bisa memanfaatkan aplikasi SCADA jika ingin mengukur dan juga memantau trend pada waktu tidak terbatas. Selanjutnya, Anda bisa dengan mudah menemukan dan menghilangkan kemacetan serta pemborosan pada robot nantinya. Mengontrol proses-proses lebih kompleks dan juga besar dengan para staf lebih terlatih dan ahli. Sehingga, dalam proses pengambilan keputusan tidak akan menyesal. Sebagai kesimpulan bahwasanya sistem SCADA akan memberikan keleluasaan kepada pengguna secara tidak terbatas. Anda bisa menempatkan kontrol, sensor dengan lebih baik tepat pada titik kritis. Untuk melakukannya dengan baik pastinya dibutuhkan waktu untuk terbiasa. Meski proses yang akan ditangani kompleks, dengan mencari tau hal mendasar mengenai SCADA tidak menutup kemungkinan untuk Anda lakukan. Sebagai System Integrator resmi OMRON dan DELTA, kami telah terlatih dan berpengalaman dalam mengembangkan sistem SCADA untuk proses industri. Kami menawarkan sistem SCADA terbaik dengan merek OMRON atau DELTA untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami. Kami telah mengerjakan beberapa proyek seperti Instrumen data pemantauan, sistem penyediaan air, sistem pencampuran resep & catatan, dan banyak lagi.