Jenis-jenis Sensor untuk Mendukung Proses Otomasi Industri
Penggunaan jenis-jenis sensor yang bervariasi di bidang industri dianggap sebagai salah satu bentuk kecanggihan teknologi di era digital. Selain menyelesaikan pekerjaan secara cepat, hal tersebut dinilai sangat efisien bagi bisnis.
Beberapa dari teknologi pendeteksi tersebut memiliki fungsi secara spesifik dan kelebihannya pada bidang-bidang tertentu. Penggunanya rata-rata adalah kalangan perusahaan manufaktur hingga industri berat yang mengedepankan otomatisasi di setiap lini produksinya
Jenis-Jenis Sensor dan Perannya Terhadap Otomasi Industri
Ada beberapa jenis sensor yang saat ini banyak digunakan secara luas oleh pelaku industri modern saat ini. Mulai dari pressure Sensor untuk mengukur tekanan, level sensor, hingga tipe infrared sensor
1. Pressure Sensor
Pendeteksi tekanan (pressure) secara umum digunakan untuk memantau saluran pipa dan memperingatkan sistem komputasi terpusat jika ditemukan adanya gangguan seperti kebocoran hingga keretakan. Teknologinya mampu mendeteksi secara cepat dan efektif.
Teknologi di dalamnya dirancang untuk memantau tekanan sistem pada aplikasi hidraulik, pneumatik serta vakum. Segera jika terjadi kerusakan, komputer akan merespon deteksi kemudian diteruskan pada teknisi untuk dilakukan proses perbaikan.
2. Rotary Encoder
Rotary endcoder merupakan perangkat elektro-mekanis yang digunakan untuk mengontrol kecepatan serta arah gerakan dari conveyor belt. Alat ini banyak diaplikasikan pada industri di bidang makanan, otomotif, pengemasan barang, dan lainnya.
Saat digunakan, rotary encoder mampu menyajikan informasi berupa data gerak dari mesin seperti posisi, kecepatan, hitungan atau arah, saat digunakan. Keberadaannya diperlukan dalam sistem distribusi gudang, penanganan bagasi, dan pengemasan.
3. Proximity Sensor
Jenis-jenis sensor lainnya yang tidak kalah canggih adalah proximity sensor dengan kemampuan mengukur jarak. Alat ini biasa digunakan pada telepon, pabrik daur ulang, mobil self-driving, sistem anti-pesawat, dan jalur perakitan.
Salah satunya dari proximity sensor dengan kemampuan kapasitif. Teknologi di dalamnya sangat sensitif sehingga tidak hanya mampu mendeteksi jarak, tapi juga benda apapun yang memiliki muatan listrik dan level cairan.
4. Level Sensor
Pendeteksi level banyak digunakan untuk mengukur kapasitas dari isi kontainer, tangki, dan bak kontrol dengan penyajian data secara real-time. Informasi dari pendeteksian tersebut kemudian diteruskan menuju ke sistem manajemen pusat.
Secara umum, alat tersebut digunakan dalam berbagai bidang industri seperti pengelolaan limbah, pemantauan saluran irigasi, hingga mengukur volume bahan bakar pada tangki truk. Sangat cocok untuk perusahaan minyak dan sejenisnya.
5. Infrared Sensor
Jenis-jenis sensor seperti dengan kemampuan infrared sering ditemukan secara luas pada industri perangkat keras. Teknologinya mampu mendeteksi berbagai hal penting seperti aliran darah, kadar gula, denyut nadi, dan lain sebagainya.
Untuk kategori industri di bidang manufaktur, infrared banyak dipakai sebagai pendeteksi kebocoran panas dan gas di gedung, hingga gerakan seseorang. Hal ini tidak lepas dari teknologi sensitivitas spektral di dalamnya.
6. Temperature Sensor
Pendeteksi suhu juga sangat umum digunakan dalam berbagai bidang industri. Salah satu contoh sederhananya adalah perusahaan IT yang menggunakan server untuk keperluan komputasi awan, agar terhindar dari bahaya suhu panas.
Alat tersebut mampu dihubungkan dengan platform berbasis IoT sehingga dapat mendeteksi masalah ketika mesin atau peralatan terlalu panas. Laporan ini menjadi petunjuk bagi teknisi jika server membutuhkan perawatan atau dimatikan.
Untuk memenuhi kebutuhan industri modern seperti saat ini, keberadaan teknologi dengan kemampuan mendeteksi hal-hal tertentu memang sangat diperlukan. Tidak heran jika penggunaan alat tersebut semakin luas dan sangat mudah ditemukan.
Beberapa teknologi pendeteksian di atas memang lazim ditemui pada industri modern saat ini. Tidak hanya cepat, alat tersebut juga termasuk jenis-jenis sensor yang menyederhanakan pekerjaan sehingga bisa dilakukan dengan mudah.
PT MiSEL merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa automation untuk industri dan gudang. Kami menyediakan berbagai macam produk Omron seperti Sensors Omron, PLC Omron, SCADA Omron, dan masih banyak lainnya. Hubungi kami sekarang untuk mengkonsultasikan kebutuhan Anda.
Related Blog
- Keuntungan Mengimplementasikan Industrial Automation
- Apa itu Industrial Automation?
- 3 Faktor Penting dalam Mengimplementasi Automation di Industri
- Cara Menganalisa Keuntungan Sebelum dan Sesudah Mengimplementasikan Industrial Automation
- Jenis-Jenis Industrial Automation Tools yang Berkembang
- Penggunaan Robotic di Industri Makanan
- Mengenal Teori Dasar Industrial Robotics
- Aplikasi Industrial Robotics di Berbagai Macam Industri
- Jenis-Jenis Industrial Robotics
- Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memasang Industrial Robotics di Industri
- Perbedaan Antara SCADA dan HMI
- Apa itu HMI (Human Machine Interface)?
- Jenis-jenis Sensor untuk Mendukung Proses Otomasi Industri
- Pahami Inovasi Automation untuk Masalah Operasional Gudang
- Jenis Sensor IoT yang Digunakan di Berbagai Industri
- Cari Tahu Fungsi dan Cara Kerja Relay 4 Kaki di Sini
- Konfigurasi Protokol Converter Gateway untuk Mesin Lama
- Fitur OMRON D6F Permudah Pengaturan Suhu Ruangan Produksi
- Apa itu Relay? Berikut Pengertian, Jenis dan Fungsi Relay! Yuk Simak
- Berikut Jenis dan Fungsi Proximity Sensor yang Harus Kamu Ketahui!
- Memahami Cara Kerja Automatic Guided Vehicles (AGV) Robots
- Jenis-jenis Automated Guided Vehicles (AGVs) dan Manfaatnya dalam Industri
- Otomasi Industri: Definisi, Prinsip Kerja, dan Komponen Utamanya
- Cobot: Manfaat Serta Penerapannya di Dunia Industri
- Mengoptimalkan Produktivitas Industri Manufaktur dengan Memanfaatkan Paralel Robot
- Pengenalan Parallel Robots: Mekanisme Canggih dalam Robotika Modern
- Mengenal 10 Teknologi Mendasar yang Menggiring Revolusi Industri 4.0
- Sensor Suhu: Definisi, Prinsip Kerja, dan Klasifikasinya
- Robot Medis di Dunia Kesehatan: Tujuan Hingga Etika dalam Penggunaannya
- Apa Itu Robotic Process Automation? Bagaimana Fungsinya dalam Logistik?
- Memahami UPS dan Integrasinya dengan Sistem Otomasi Industri
- Mengenal Definisi, Jenis, dan Fungsi Actuator Dalam Sistem Otomatisasi
- Mengenal Fungsi Power Supply dalam Komponen CPU dan Jenisnya
- Mengenal Interaksi HMI dengan UPS dalam Lingkungan Industri
- Integrasi Teknologi Sensor Proximity dalam Automasi Industri
- Cara Memilih Temperature Controller Delta yang Tepat untuk Kebutuhan Industri
- Efisiensi dan Inovasi Penggunaan Articulated Robots dalam Industri Otomotif
- Penerapan COBOT di Lingkungan Akademik
- Mitsubishi PLC Programming
- Mengenal Actuators Siko, Fungsi, Keunggulan Hingga Jenis-Jenisnya
- Pengertian dan Penjelasan tentang Sensor Tekanan
- Bagaimana Temperature Controller Bekerja?